Cinta Dari Restu Semesta
Pernahkah kau berfikir untuk berhenti mencintai di saat bahagia-bahagianya walau kau tahu akhirnya akan seperti apa?
Lalu, pernahkah kau mengejar tanpa sadar kau hanya sedang dipermainkan?
Mencintai ibarat kau sedang bermain
Kau bisa pulang dengan bahagia dan menceritakannya dengan bangga
Kau juga bisa pulang dengan derai air mata dan tak mampu berkata-kata
Kau dan aku telah dipertemukan oleh semesta
Di pisahkan oleh semesta
Dan kini tugas ku dan tugasmu adalah menunggu restu semesta
Masih seperti biasa,
Setiap harinya tanpa kata lelah aku selalu meminta hal yang sama dihadapan TUHAN
Semoga kelak aku dan kamu selalu bersama selamanya.
Walau kau bilang tidak akan pernah ada kata pisah tapi aku lelah
Lelah berharap dalam kata-kata yang pada akhirnya tidak seperti yang kau bilang
Karena kini aku hanya sedang berpura-pura bodoh dengan merelakanmu.
PENULIS
BAIQ NIKI DESTRI ANDINI
0 komentar:
Posting Komentar